Oleh SegiEmpat
Salah satu pembuktian rasa cinta dan rela berkorban demi menyelamatkan nyawa orang yang kita sayangi adalah dengan mendonorkan ginjal kita pada mereka yang tengah sakit keras dan berusaha sembuh dari penyakit yang mereka derita. Setidaknya, statement tersebut telah terbersit dalam mindset wanita-wanita hebat berikut ini. Tahu kah Anda? Guna menyelamatkan nyawa orang yang mereka sayangi, mereka pun rela kehilangan satu ginjalnya hanya untuk melihat orang yang mereka sayang dapat sembuh dan kembali menjalani hidup mereka masing-masing. Bagaimana kisah inspiratif mereka selengkapnya? Berikut ulasannya.
1. Cara Reynoso
Wanita yang kini genap berusia 40 tahun ini merupakan putri dari seorang dokter spesialis penyakit dalam. Namun, manusia memang memiliki jalan hidupnya masaing-masing. Walaupun ayahnya adalah seorang dokter spesialis penyakit dalam, namun sang ayah justru didiagnosis terkena penyakit ginjal yang sudah terbilang kronis. Reynoso lantas tak tega melihat ayahnya terus menerus keluar masuk rumah sakit hanya untuk melakukan cuci darah. Selain memakan biaya yang sangat mahal, cuci darah pun tak lantas menghentikan penyakit ginjal yang diderita oleh sang ayah. Oleh sebab itu, ia pun memutuskan untuk mendonorkan salah satu ginjalnya guna menyelamatkan nyawa sang ayah. Tak jarang, Reynoso merasakn sakit yang amat sangat terlebih dua minggu pertama pasca operasi. Ia merasa organ dalam tubuhnya ditarik keluar. Namun ia tak lantas menyerah begitu saja. Ia rela melakukan hal ini untuk ayahnya sebagai tanda balas budi atas jasa-jasa yang telah dilakukan oleh sang ayah, terlebih saat sang ayah tengah mengalami masa sulit saat ia duduk di bangku sekolah menengah atas.
2. Julie Matsumoto
Penyakit lupus yang didrita oleh Nancy, adik kandung dari Julie Matsumot, membuatnya begitu khawatir. Sebab, penyakit yang diderita sang adik pada tahun 1986 silam membuat sang adik harus rela keluar masuk rumah sakit. Namun hal tersebut tak membuat kondisinya membaik. Nancy justru terkena penyakit gagal ginjal. Kondisi tersebut membuat dokter yang menangani Nancy menyarankan untuk melakukan transplantasi ginjal guna menyelamatkan nyawa Nancy yang semakin terancam di tahun 2005 silam. Julie dan Jon kemudian melakukan tes darah. Sangat beruntung, sebab keduanya sama-sama memiliki kecocokan yang besar dengan ginjal milik Nancy. Namun, Jon ragu untuk melakukan transplantasi ginjal. Jauh berbeda dengan Julie yang langsung menegaskan bahwa ia siap menjadi pendonor ginjal untuk adik kandungnya sendiri. Ia begitu bahagia melihat adik kandungnya dapat sembuh dari penyakit gagal ginjal yang dideritanya.
3. Patty Kitchen
Orang-orang yang disayang memang tak selalu berasal dari anggota keluarga. Seperti halnya Patty Kitchen yang rela mendonorkan salah satu ginjalnya untuk seorang rekan kerja yang ia sayangi, Susan. Rencana donor ginjal tersebut bermula ketika Patty tengah mewawancari Susan guna memenuhi keperluan kantor di tahun 2003 silam. Saat itu, Susan lantas bercerita jika ia tengah membutuhkan donor ginjal. Patty pun kemudian bersedia melakukan uji darah dan akhirnya dokter mengatakan jika ginjalnya cocok dengan ginjal Susan. Ia pun kemudian masuk ke dalam meja operasi. Uniknya, sebelum melakukan operasi transplantasi ginjal, Patty sempat mendengarkan rekaman buku Exhart Toole dan Deepak Chopra. Bukan hanya itu, ia pun juga melakukan beberapa gerakan yoga untuk menenangkan hati dan pikirannya. Beruntung, operasi tersebut berhasil dan Susan yang dikenal sebagai pribadi yang bertolakbelakang dengan pribadi Patty yang feminine nampak sangat senang karena dapat sembuh dari penyakit yang ia derita. Ia bahkan langsung mengubah potongan rambut dan mengecat kukunya. Patty kemudian berkilah jika hal tersebut lantaran DNA nya yang sudah menyatu dalam tubuh Susan.
Artikel Hebat! Wanita-Wanita Berikut Rela Mendonorkan Ginjal Mereka adalah hak cipta SegiEmpat.
Nurdina Bestari 01 Jul, 2014
-
Source:
http://segiempat.com/aneh-unik/serial/wanita-berikut-rela-mendonorkan-ginjal/--
Manage subscription | Powered by
rssforward.com